nusakini.com--Siswa-siswi madrasah kembali menunjukkan prestasinya di bidang robotik. Kini siswa-siswi Madrasah Aliyah Negeri 3 Jember yang menyabet juara I pada even EBOTEC 8 2018. 

Kegiatan yang diselenggarakan Fakultas MIPA UGM, Yogyakarta ini berlangsung pada 1 September 2018 di Gedung Kotak Taman Pintar Yogyakarta. Tim Robotik MAN 3 Jember mendapatkan juara I kategori Lowcost Innovation tingkat Nasional (SMA./SMK/MA/Mahasiswa). 

• Riset Bioetanol Ramah Lingkungan MAN 1 Kudus Diganjar Silver Medal IFEST2 2022
• Emilda, Siswa MAN 2 Kota Malang Raih Perak 54th IChO China
• Kemenag Beri Beasiswa S1 2.000 Guru Madrasah, Pesantren, dan PAI
• World Bank Apresiasi Program REP-MEQR Didik Generasi Madrasah
• Minat Riset Siswa Madrasah Meningkat, Pendaftar MYRES 2022 Tembus 9 Ribu

Tim MAN 3 Jember tersebut adalah Ajeng Kusuma Dewi (kelas XI IPA), Muhammad Romadhoni (kelas XI IPA 1) dan Muhammad Mujib Imanudin (kelas XI IPA 1). Pada perlombaan ini, mereka membuat robot otomatis pengering bibit tanaman jagung atau bawang basah. 

Ajeng Kusuma Dewi memaparkan bahwa selain sebagai pengering bibit jagung dan bawang, alat ini juga bisa digunakan pada proses produksi kain batik. 

“Alat ini kami buat dengan biaya yang murah dan dekat sekali dengan kehidupan masyarakat pedesaan sehari-hari atau bahkan perusahaan menengah ke bawah,” ungkap Ajeng. 

Keikutsertaan lomba ini, lanjut Ajeng, didahului dengan pengiriman proposal karya ilmiah. Dipilihlah 6 besar yang terbaik, yakni MAN 3 Jember, SMAN 1 Boyolali, 3 tim dari UGM dan Universitas Brawijaya. "Setelah itu kami presentasikan inovasi kami, dan Alhamdulillah kami juara 1 kategori lowcost innovation,” pungkas Ajeng. (p/ab)